Pernahkah kamu mendebatkan sebuah warna dengan temanmu? Kalau pernah, sebetulnya itu hal yang normal-normal saja. Sebab, persepsi mata kita terhadap warna itu bergantung pada waktu, pencahayaan, dan sejumlah faktor lainnya. Inilah awal mula terciptanya Pantone Color Matching System oleh Pantone Color Institute. Apa maksud dari sistem Pantone Color ini? Yuk, simak ulasan lengkapnya dalam kelanjutan artikel ini!
Sederhananya, Pantone Color Matching System (atau “Pantone Color”) adalah sistem reproduksi warna yang standar—atau universal. Penciptaan standardisasi warna ini bertujuan untuk untuk menghindari kesalahgunaan warna ketika warna-warna tersebut diaplikasikan dalam desain digital maupun desain pakaian. Itulah kenapa sistem ini bisa disebut sebagai bahasa universal warna dalam dunia fashion.
Kalau menurut situs resminya, pemilihan Pantone Color atau warna Pantone buat desain tekstil itu berdasarkan tiga kriteria penting, yakni:
Pantone Color 2022
Lantas, warna apa yang dipilih oleh Pantone Color Institute untuk merepresentasikan tren warna pada tahun ini? Jawabannya adalah Very Peri! Dengan kode 17-3938, warna ini memiliki corak biru periwinkle—warna dalam keluarga biru dan ungu—dengan nada merah ungu yang memadukan konsistensi biru dan merah cerah.
Warna baru ini, seperti dikutip dari Visme.co, diciptakan khusus untuk mewujudkan kreativitas dan daya cipta pribadi. Pantone Color Institute juga mendeskripsikan warna ini sebagai warna yang memancarkan sikap semangat nan gembira dan kesediaan untuk berkreasi, berani, dan imajinatif. Sederhananya: very peri adalah warna yang merepresentasikan realita baru untuk semua orang—setelah pandemi yang mencekam.