catatan keuangan

Membuat Anggaran untuk Relokasi Kantor. Simak Tipsnya, yuk!

Salah satu poin terpenting dalam perencanaan relokasi kantor adalah anggaran atau budgeting. Pasalnya, kecukupan dana untuk memenuhi segala kebutuhan dan proses office moving akan jadi satu penentu utama kelancaran dan keberhasilan proses relokasi itu sendiri. Selain itu, membuat anggaran untuk relokasi kantor juga dapat membantu perusahaan menghindari ‘kebocoran’ ataua biaya-biaya tak perlu. Yuk, simak apa saja tipsnya dalam artikel berikut ini!

  • Temui penasehat keuangan

Hal pertama sekaligus yang paling sering diabaikan oleh perusahaan saat relokasi kantor adalah menemui penasehat keuangan. Padahal, tahap ini cukup riskan dan dapat menentukan keberhasilan relokasi di waktu yang akan datang.

Maka, mintalah tim finansial Anda buat menemui penasehat keuangan demi insight atau masukan terkait lokasi baru kantor, analisis pasar, sampai pengembangan anggaran yang tepat untuk perusahaan Anda.

  • Buat ringkasan keuangan perusahaan

Tips membuat anggaran untuk relokasi kantor berikutnya berkaitan dengan laporan keuangan perusahaan. Ini bertujuan untuk menentukan skala waktu atau tenggat pada setiap tahap proses relokasi. Dengan begitu, perusahaan Anda dapat membagi anggaran untuk relokasi dan bertanggung jawab pada pemakaiannya.

  • Catat setiap transaksi

Satu hal pasti yang akan ‘mengacaukan’ anggaran – dan tentunya proses relokasi itu sendiri – adalah kelalaian untuk mencatat setiap pengeluaran yang telah dilakukan. Pun jika sudah dicatat, dokumentasi itu tidak boleh tersebar di banyak tempat. Sebab, pencatatan yang tidak rapi juga dapat menghambat evaluasi rutin yang harus Anda lakukan. Untuk itu, pintalah tim finansial Anda untuk mencatat setiap transaksi dengan detail di satu file yang sama.

  • Bagi anggaran ke dalam beberapa area
  • Tips berikutnya ialah membagi biaya anggaran ke dalam beberapa area atau sektor kebutuhan perusahaan saat akan relokasi. Daftar ini tentu akan bergantung pada skala dan keperluan masing-masing perusahaan. Namun, garis besarnya dapat dibagi menjadi:
  • ruang kantor;
  • biaya legalitas dan agen;
  • biaya relokasi umum dan tenaga kerja;
  • tukang bersih-bersih;
  • perabotan dan peralatan
  • pemasaran;
  • biaya SDM;
  • biaya keluar lokasi lama; dan lain sebagainya.
  • Riset sebelum memilih

Yang terakhir adalah melakukan riset mendalam sebelum memutuskan barang dan/atau jasa mana yang akan perusahaan Anda gunakan untuk keperluan relokasi. Idealnya, perusahaan Anda tidak serta-merta memilih opsi pertama yang ‘datang’. Sebab, perusahaan Anda belum punya pembanding terkait barang dan/atau jasa yang akan dipilih itu. Jadi, carilah opsi sebanyak-banyaknya sebelum menentukan pilihan terakhir, ya.

Itulah dia beberapa tips membuat anggaran untuk relokasi kantor. Semoga informasi dalam artikel ini berguna untuk bisnis Anda, ya.

About the Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *