Cara Sehat Makan Mie Instan
Siapa sih yang tidak suka mi instan? Cara pembuatannya yang mudah, rasanya yang lezat dan juga gurih, serta efek kenyang yang ditimbulkannya membuat mi instan sering menjadi pilihan masyarakat Indonesia sebagai menu makanan. Akan tetapi, dibalik seluruh ‘pesona’nya yang sulit ditolak ini, sebenarnya mi instan ini membahayakan lho. Jika dikonsumsi secara rutin, seseorang bisa saja terkena penyakit usus buntu. Jika sudah begini, maka asuransi kesehatan harus digunakan, bukan?
Well, meski berbahaya, sebenarnya mi instan bisa lebih menyehatkan jika diracik secara tepat. Berikut caranya:
- Tuang bumbu secukupnya. Itu artinya, kita tidak perlu menggunakan semua bumbu yang ada di dalam bungkus mi instan. Cukup tuangkan secukupnya saja. Mengapa? Sebab bumbu mi instan ini memiliki kandungan natrium yang sangat tinggi hingga melebihi batas kebutuhan natrium harian kita. Nah, tingginya kadar natrium ini bisa berujung pada hipertensi jika kita konsumsi secara rutin. Atas alasan inilah, kita cukup menggunakan bumbu seperlunya saja dan tidak perlu menuang semuanya. Jika kurang terasa sedap, bisa juga menggunakan bawang merah, bawang putih, atau cabai untuk menyedapkan rasa.
- Imbangi dengan sayur. Jika selama ini kita hanya mengonsumsi mi instan polos tanpa topping, mulai sekarang cobalah untuk mengimbanginya dengan sayur. Masak mi instan bersamaan dengan sawi, kol, tomat, caisim, dan lain sebagainya. Keberadaan sayur dalam mi instan ini bisa berperan sebagai penyedia serat dan juga vitamin.
- Hindari makan mi instan bersamaan dengan nasi. Mengapa? Sebab mi instan memiliki kalori yang lebih tinggi dibandingkan dengan nasi. Jika kita mengonsumsi mi instan bersamaan dengan nasi, itu artinya konsumsi kalori harian kita membengkak. Jadi sebaiknya jika kita makan mi instan, kurangi asupan kalori di jam berikutnya dan jangan pernah memakan mi instan bersama dengan nasi.
- Jangan makan mi instan secara rutin. Meski cara-cara di atas mampu membantu kita untuk meracik mi instan dengan lebih sehat, bukan berarti kita bisa mengonsumsinya secara rutin. Baiknya, konsumsilah mi instan satu bungkus perminggunya. Jangan konsumsi mi instan setiap hari karena kandungan pengawet dan bahan-bahan lainnya bisa berbahaya untuk tubuh. Bahkan penelitian membuktikan bahwa seseorang yang mengonsumsi mi instan lebih dari dua kali seminggu bisa berisiko terkena diabetes, hipertensi, dan juga obesitas, lho.
Itu dia beberapa cara yang bisa dicoba untuk membuat mi instan dengan cara yang lebih sehat. Semoga membantu dan selamat mencoba! Tetap ingat untuk tidak mengonsumsi mi instan secara rutin yaa!
